Salah pengendara mobil asal Kresek Vadli mengatakan, selain menimbulkan kemacetan akibat beberapa kendaraan yang mengalami amblas, karena proyek teraebut diduga dikerjakan asal jadi.
" Saya melihat pelaksana pekerjaan langsung melakukan B Nol , tanpa ada pemadatan jalan terlebih dahulu" terang Vadil. Vadil menambahkan, pemadatan meruoakan teknis langkah pekerjaan betonisasi karena, jalan Balaraja Kresek memiliki tanah yang labil, akibatnya banyak kemdaraan yang terperosok jika melewati proyek tersebut.
" Kami berharap agar secepatnya memblack list proyek tersebut, karena tidak mengikuti tekhnis " tandasnya.
Sementara Kadis Bina Marga dan SDA Slamet Budi Mulyanto takan secepatnya mengintruksikan bawahanya untuk turun melihat proses pekerjaan rehab betonisasi Balaraja - Ceplak.
" Saya akan mengintruksikan bawahannya untuk memanggil pelaksana proyek tersebut" tandasnya.