Print this page

Coblos Kotak Kosong Tidak Haram

Coblos Kotak Kosong Tidak Haram

detakbanten.com KOTA TANGERANG-Jaringan kotak kosong (JKK) Kota Tangerang melaksanakan deklarasi dan konsolidasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018 pada Kamis (9/4).

Deklarasi JKK Kota Tangerang dengan tema penguatan partisipasi pemilih kotak kosong dalam peningkatan kualitas demokrasi ini dihadiri relawan JKK, tokoh ulama, ormas islam, dan sejumlah lembaga dan media massa.

Ketua JKK Kota Tangerang Syaiful Basri mengadakan, pihaknya mengadakan ini dengan dasar kepedulian masyarat kota Tangerang. Karena partisipasi pemilih di pilkada sangat banyak untuk memilih kotak kosong.

"Sengaja kami adakan gelaran agar masyarakat pilih kotak yang kosong, " kata Syaiful.

Syaiful mengatakan, relawan jaringan kotak kosong ini tersebar di 13 kecamatan di Kota Tangerang. Penyebaran itu melalui korda, korwil, korcam yang sudah disiapkan setiap TPS. "Jangan takut kita kebobolan tim sukses incumben. Tim kami juga sudah ada di setiap TPS, " katanya.

Basri mengaku, JKK mengajak masyarakat Kota Tangerang untuk mencoblos kotak yang kosong. Karena kotak yang disediakan kertasnya yang tidak ada calonya itu tidak haram. "Coblos kotak kosong saya bilang tidak haram, " terangnya.

JKK Kota Tangerang kata dia, pernah melakukan teguran keras ke Panwaslu agar menegur KPU kota Tangerang sejauh mana sosialisasi kotak kosong ke masyarakat. Karena selama ini tidak pernah terlihat sosialisasi kotak kosong itu ke setiap masyarakat.

“Saya tidak pernah melihat sosialisasi kotak kosong ke masyarakat, " katanya.

JKK merasa kurang percaya terhadap incumben yang maju di pilkada kota Tangerang. Karena massa jabatan tidak ada sedikitpun perubahan untuk masyarakat Kota Tangerang.

"Relawan JKK siap melawan Arief - Sachrudin. Tapi berharap masyarakat jangan golput," pungkasnya.