Camat Balaraja Bareng Tagana Memfogging di Perumahan Villa Balaraja

Camat Balaraja Bareng Tagana Memfogging di Perumahan Villa Balaraja

DetakBanten.com KAB. TANGERANG - Untuk mengantisipasi penyebaran jentik nyamuk Aedes Aegypti  di wilayah Balaraja, Tagana bersama Camat Balaraja melakukan baksos penyemprotan fogging  di perumahan Villa Balaraja pada Minggu (29/10/2017).


Baksos tersebut dilakukan agar warga perumahan Villa Balaraja tidak terjangkit wabah demam berdarah, apalahi saat ini musim penghujan sudah tiba, jentik nyamuk berbahaya tersebut menjadi pemicu DBD.
 
Camat Balaraja Mas Yoyon Suryana mengatakan, baksos  fogging yang dilakukan bersama Tagana ini untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran virus demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti pada musim  hujan ini.

Sebelum adanya korban demam berdarah, Pemerintah Kecamatan Balaraja bekerjasama dengan Tagana Kabupaten Tangerang, terlebih dahulu melakukan pemantauan kebiasaan warga menghindari penyebab demam berdarah.

“Kami selalu memantau kebiasaan warga dalam memerangi penyakit demam berdarah salah satunya menjaga kebersihan lingkungan sekitar, dan terbiasa membuang sampah pada tempatnya," terang Mas Yoyon

Pelaksanaan Fogging disetiap Kelurahan dan Desa, akan melibatkan warga sekitar. Seperti yang dilakukan hari ini di wilayah Perumahan Villa Balaraja, Desa Saga dan warga sekitar Kelurahan aktif membantu dalam pelaksanaannya.

“Melibatkan warga melakukan fogging adalah salahsatu bentuk budaya bergotong-royong karena manfaatnya akan kita rasakan bersama. Sebagaimana visi misi Kabupaten Tangerang Gemilang, menjadi kabupaten dunia salah satunya harus sehat. Tidak bisa kabupaten kita menjadi nyaman kalau warganya tidak sehat," ungkapnya.

Semua Kelurahan dan Desa yang ada akan dilakukan fogging agar peryebaran nyamuk demam berdarah bisa dibasmi dengan cepat. Tapi tahapan awalnya dilihat dulu mana yang berpotensi cepat persebarannya.

“Kita lihat mana yang banyak got saluran airnya, atau sarang nyamuknya. Kita perkirakan mana yang banyak potensi terjadinya kasus demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti. Sesuai dengan kondisi lingkungan apakah berpotensi atau tidak," ujarnya.


Sementara itu,  Ketua Tagana Kabupaten Tangerang Ending Aryadi mengatakan, saat musim penghujan melakukan fogging untuk mencegah wabah penyakit DBD. untuk itu warga Kabupaten Tangerang tetap sehat dan harus menjaga lingkungannya.

"Kami himbau kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, dan rutin bergotong royong membersihkan saluran air yang tersumbat,  agar tidak ada jentik nyamuk di saluran airnya," terangnya.

kegiatan fogging ini kata Ending, dalam rangka  memperingati hari sumpah pemuda,  semoga di hari sumpah pemuda ini, seluruh pemuda dan pemudi bisa menjadi kebanggan bangsa dan negara,  dengan cara menjaga likungan,  budayakan gotong royong dan tanamkan jiwa kebersamaan.

 

 

Go to top