Saat itu Yanti salah satu karyawati hendak membuka outletnya pada pukul 10.00 WIB pagi, namun naas outlet tersebut sudah berantakan akibat dibobol maling.

" Ya, dalam etalase itu sudah dalam keadaan terbongkar tidak ada perhiasannya, hanya tempat dan jepitannya saja yang tersisa," jelas Yanti, Minggu (26/7/15).

Melihat kondisi seperti itu, dirinya langsung melaporkan kejadian tersebut kepada security Mall Metropolis, tetapi tidak ada tanggapan sama sekali.

"Aneh, saya sudah melapor, namun sepertinya security menanggapi dengan santai saja, bergegas saya langsung menghubungi atasan saya," katanya lagi.

Sementara Edy, selaku pemilik outlet sesaat setelah menerima informasi dari salah satu karyawannya, mengaku sangat kaget saat dihubungi karyawannya dan langsung datang saat itu juga.

" Ketika sampai dan melihat keadaan outletnya kosong, saya langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tangerang pada malam Sabtu. Dengan pembobolan ini saya rugi hingga Rp.300 juta rupiah," jelas Edy.

Kapolsek Tangerang Kompol Bambang Gunawan saat ditemui mengatakan, pihaknya akan mengusut tuntas kejadian tersebut dengan memanggil beberapa security Mall Metropolis yang berjaga pada malam kejadian.

" Kita akan meminta keterangan beberapa saksi, khususnya para security yang bertugas pada malam kejadian," katanya.