"Dari target 2.000 hektar lahan untuk tanam jagung, TNI setelah melakukan inventarisasi, baru menemukan 60 hektar lahan tidur," kata Dandim Serang Letkol Suwondo kepada detakbanten.com

Lebih lanjut Suwondo mengatakan, mekanisme realisasi GP-PPT adalah pemkab meminjam lahan tidur ke perusahaan atau perorangan. GP-PPT juga akan menggunakan lahan tidur milik instansi pemerintah.

Perusahaan menyambut baik rencana pemerintah dan TNI untuk mengejar target swasembada pangan ini. Untuk lahan milik masyarakat, pemimjamannya akan diurus Pemkab.

"Sejauh ini, kami juga sudah dapat laporan dari pemkab, kalau di Kecamatan Petir ada lahan yang sudah ditanami jagung pada tahun 2014 seluas 1.000 hektar. Kita optimis akan mendapatkan 2.000 hektar tahun ini untuk tanam jagung. Karena bulan maret ini akan turun bantuan benih dari pemerintah pusat," jelas Suwondo.

Kepala Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan dan Peternakan (DPKPP) Kabupaten Serang Yeni Herdiani mengatakan, Kegiatan tersebut untuk kesejahteraan masnyarakat, pihaknya akan memberi arahan kepada para petugas pendamping perihal penanaman jagung dan target produksi 1 juta ton jagung untuk Kabupaten Serang.

"Hal itu Di lakukan guna kesejahteraan masnyarakat, namun, untuk anggarannya saya lupa,"katanya.