Bupati Tangerang dalam sambutannya mengatakan secara aktif Pemerintah Kabupaten Tangerang terus berkomitmen untuk turut serta mengembangkan minat dan budaya baca masyarakat kita melalui program Transformasi Perpustakaan berbasis Inklusi Sosial yang program ini secara pro-aktif membantu individu dan masyarakat untuk mengembangkan keterampilan dan kepercayaan diri, dan membantu meningkatkan jejaring sosial. 

 

" Jambore Perpustakaan merupakan upaya Pemerintah daerah meningkatkan kualitas sumberdaya manusia khususnya generasi muda kita melalui penggalangan program-program perpustakaan," ungkap Zaki didepan peserta Jambore.

 

Pelaksanaan kegiatan Jambore Ke-V dengan tema "Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial Menuju Tangerang Semakin Gemilang", merupakan bagian dari komitmen untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya para generasi muda Kabupaten Tangerang menjadi masyarakat yang cerdas dengan harapan dimasa mendatang dapat membawa Kabupaten Tangerang menuju ke arah yang lebih baik lagi.

 

" saya berharap Jambore ini dapat memberikan spirit anak muda Kabupaten Tangerang menggali potensi diri dalam mengembangkan pendidikan dan budaya membaca," ujar Zaki.

 

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Tangerang Hadisa Masyur menambahkan jambore perpustakaan ke V ini merupakan ajang peetemunya penggiat literasi sekaligus dapat memberikan semangat kepada generasi muda dalam berkreasi, bukan hanya membaca buku, literasi digital terus dikembangkan melalui handphone yang kita bisa akses.

 

" selain membaca buku, kita bisa membaca melalui gajet yang kita miliki, Perpustakaan kita memiliki aplikasi i-Tangkab dapat diakses beberapa koleksi buku didalamnya," ungkap Hadisa yang mantan Kadisdik.

 

Banyak kegiatan dijambore perpustakaan V mulai dari Talkshow dimoderatori oleh Kang maman penggiat literasi, pameran buku, Teritoling, pentas seni dari berbagai sekolah.