Walikota Serang Sidak Dua Dinas, Syafrudin :Tagih Retribusi Sampah Tingkatkan  PAD

Walikota Serang Sidak Dua Dinas, Syafrudin :Tagih Retribusi Sampah Tingkatkan  PAD

detakbanten.com, KOTA SERANG - Walikota Serang Syafrudin melakukan Inspeksi Dadakan (Sidak) di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Serang, Jumat (4/10/2019).



Dalam sidak yang pertama, Walikota Syafrudin mengunjungi BPBD kota Serang, Kedatangannya untuk memastikan pengiriman air untuk masyarakat Kasemen.

Usai dari BPBD Kota Serang, kemudian Syafrudin langsung menuju Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang yang berada di Jalan kepandean, Kota Serang.

"Sidak pertama ke BPBD, saya meninjau masalah pengiriman air untuk masyarakat Kasemen. Saya liat berjalan lancar pengiriman air  sudah tersalurkan yang setiap hari di kirim untuk keperluan minum dan memasak. Jadi bukan untuk mandi," ujar Syafrudin.

Syafrudin mengatakan, kemudian untuk sidak yang kedua dilanjutkan ke Dinas Lingkungan Hidup. "Saya ingin mengecek kinerja aparatur ASN, saya liat absensi masih ada yang kosong. Kemudian saya melihat realisasi anggaran sudah bagus mencapai 61 persen mudah-mudah di bulan Desember bisa 90 persen lebih," jelasnya.

Sedangkan untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD), kata Syafrudin, masih ada kelemahan, dari PAD yang ditargetkan Rp 3,6 Miliar baru mencapai 1,8 Miliar yang masuk terutama masalah SDM untuk menagih retribusi sampah.

"Ini harus di gali potensinya, ada beberapa kendala yang ada di LH ini terutama masalah SDM yang menagih retribusi kurang maksimal. Kami harap untuk Dinas LH untuk bisa meningkatkan PAD dan juga meningkatkan  kinerja aparatur ASN," pungkasnya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Serang, Ipiyanto menyampaikan, bahwa untuk target PAD DLH kota Serang Rp 3,6 Miliar untuk sementara baru mencapai Rp 1,8 Miliar. Hal ini dikarenakan ada beberapa kendala diantaranya tingkat kesadaran masyarakat untuk membayar retribusi.

"Ada beberapa kendala, yang pertama tingkat kesadaran masyarakat untuk membayar retribusi kepada Pemkot Serang, kita terus berupaya dengan cara mensosialisasikan kepada masyarakat. Dan yang kedua kita juga masih ada tunggakan dari Pemerintah kabupaten Serang," paparnya.

Ia berharap, kedepan akan mencapai target PAD sebesar Rp 3,6 Miliar dari tunggakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang kurang lebih mencapai Rp 360 Juta. "Saya berharap mudah mudahan dalam dekat mencapai target PAD dengan tunggakan dari Pemerintah Kabupaten Serang," tandasnya.

 

 

Go to top