Print this page

Insentif Tak kunjung Cair, Guru Ngaji Pertanyakan Kinerja Bagian Kesra

Insentif Tak kunjung Cair, Guru Ngaji Pertanyakan Kinerja Bagian Kesra

detakbanten.com TIGARAKSA -- Pemkab Tangerang menggelontorkan dana Bantuan Sosial ( Bansos) guru ngaji pada tahun 2019 senilai 4,5 miliar, hanya saja pasca perubahan pencairan yang dicairkan menjadi empat kali oleh bagian Kesra Setda Kabupaten, banyak ustad dan guru ngaji sebagai penerima menjadi resah dan mengeluh, salah satunya adalah ustad Junedi.



Menurut ustad Junedi, seharusnya bagian kesra merubah sistem pencairan menjadi satu kali dalam setahun, karena jika pencairan menghitung termin, saat ini harusnya sudah pencairan ke tiga kali, namun sampai saat ini dirinya hanya menerima satu kali pencairan.

"Insentif guru ngaji yang saya terima hanya sekali, padahal saat ini sudah akhir bulan september memasuki termin ke empat." terang Ustad Junedi.

Padahal pada tahun 2018 lalu kata ustad Junedi, pencairan insentif guru ngaji tidak mengalami kendala apapun, dirinya berharap agar bagian Kesra Kabupaten Tangerang mengembalikan kebijakan pencairan menjadi setahun sekali.

Diketahui Pemkab Tangerang menanggarkan bansos insentif guru ngaji sebesar 4,5 miliar bagi 3014 guru ngaji, sementara setiap desa diusulkan 11 orang guru ngaji yang ada di 247 desa/kelurahan.