Sakuni mengatakan, laporan aset merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan laporan pertanggung jawaban akhir masa jabatan kepala desa ( AMJ), sedangkan kata Sangkuni LKPJ Desa Pagedangan ilir belum diterimanya.

" Mantan kepala desa Pagedangan ilir belum menyerahkan secara resmi aset desa, baik aset yang bergerak maupun yang tidak bergerak" terang Sangkuni.

Sakuni mengatakan bahwa dirinya hanya megisi kekosongan roda pemerintah yang ditinggalkan kepala desa sebelumnya, dan mempersiapkan pelaksanaan pilkades serentak yang akan digelar pada bulan desember yang akan datang. Aset harus masuk didalam pendataan kartu inventaris barang ( KIB) yang merupakan satu kesatuan yang tidak dipisahkan, sambil melaksanakan roda pemerintahan, dirinya masih menunggu hasil veripikasi dan validasi oleh BPD desa Pagedangan ilir, karena yang bertugas menghitung dan mencatat aset desa adalah BPD sebagai reperesentatip dari perwakilan masyarakat.

" Tidak serta mudah aset diserahterimakan, karena aset itu ada bergerak dan ada aset tidak bergerak, dan aset bergerak berupa kendaraan roda dua dan roda empat, sedangkan tidak bergerak berupa tanah, bangunan, komputer , kipas angin, AC, dan lain-lainya" terang Sakuni.

Sementara Camat Kronjo Asmawi membenarkan bahwa pada saat sertijab Kades lama ke PJS Kades Pagedangan ilir belum menyerahakn aset desa, karena terkendala tekhnis dan sedang dalam erivikasi BPD.

" Waktu sertijab hanya roda pemerintahan saja, sedangjan serah terima aset belum dilakukan" tandasnya.