Kritik kali ini datang dari Serikat Demokratik Mahasiswa Nasional (SDMN) UIN "SMH" Banten, yang melakukan aksi di depan kampus UIN "SMH" Banten, Ciceri, Kota Serang, Senin 25/02/2019.

Koordinator SDMN UIN "SMH" Banten, Fauzan mengatakan, kenaikan harga tiket pesawat ini merupakan bukti Pemerintah tidak berpihak pada rakyat. Hal tersebut dikarenakan kenaikan harga hanya dialami oleh penerbangan Domestik saja.

"Kenaikan harga hanya dialami oleh penerbangan domestik, sedangkan penerbangan internasional tidak ada kenaikan," ungkap Fauzan ditengah-tengah aksi.

Menurut Fauzan, dampak dari kenaikan tiket pesawat domestik, bisa membuat perekonomian dalam negeri di sektor pariwisata menjadi lesu. Dikarenakan sepi peminat.

"Tentu dampaknya langsung kepada perekonomian sektor pariwisata yang menjadi sepi, karena tingginnya harga tiket pesawat," tuturnnya.

Ia juga mengatakan, Pemerintah telah melakukan banyak pembangunan Bandara baru dengan dalih memperkuat perekonomian rakyat, namun yang terjadi sebaliknya.

"Pemerintah selalu mengatakan pembangunan bandara untuk rakyat, hingga terjadi konflik di beberapa daerah. Namun yang terjadi sebaliknnya, masyarakat tidak bisa membeli tiket pesawat karena mahal," ungkapnnya.

Oleh karena itu, ia pun meminta, kepada pemerintah untuk segera melakukan intervensi terhadap harga tiket pesawat, agar masyarakat dapat kembali menggunakan pesawat sebagai alat transportasi domestik.

"Sehingga jalur pariwisata bisa kembali hidup, dan perekonomian pun lancar," tandasnya.