Print this page

Terjaring 83 warga Tidak bawa Identitas

IMG 4335

CIPUTAT- Ratusan sepeda motor yang melintas di jalan berdekatan dengan pasar Ciputat ini menyetop ratusan pengendara. Pengendara yang diberhentikan diminta kartu identitas.

Namun, seorang ibu sempat menangis saat distop dan hendak diperiksa kartu identitasnya. Pasalnya, saat pemeriksaan si ibu yang menggendong anak menggunakan sepeda motor matic ini tidak membawa kartu identitas. 

"

Saya abis belanja dari pasar. Rumah saya deket, saya cuma bawa dompet klo KTP ga saya bawa," ungkapnya, Kamis (10/10).

Tetapi, setelah petugas menjelaskan keperluan pemeriksaan si ibu baru mengerti dan berhenti menangis. Kemudian, mengikuti sidang dan membayar denda sebesar Rp 50 ribu.

"Kirain saya, razia pengemis gitu. Saya takut diangkut. Kan banyak polisi dan Satpol PP," ujarnya.

Pantauan dilokasi, Puluhan pengendara yang terbukti tidak membawa kartu identitas langsung disidang ditempat yang telah disediakan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) bekerjasama dengan Pengadilan Negeri Tangerang. 

Razia yang berlangsung sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB menjaring 960 pengendara sepeda motor. Tetapi, 83 pengendara yang terbukti tidak membawa kartu identitas. PEtugas gabungan ini terdiri dari Disdukcapil, Satpol PP, unsur kepolisian, unsur TNI dan Pengadilan Negeri Tangerang.

Camat Ciputat Deden Juardi mengatakan operasi ini digelar untuk tertib administrasi kependudukan. Di wilayah Ciputat, memperkirakan terdapat 10 persen warga yang belum mempunyai E-KTP.

"Dengan adanya operasi ini kami berharap warga untuk segera mengurus KTP," ucapnya.

Dikatakan, di wilayah kecamatan Ciputat terdata sebanyak 605 ribu jiwa. Usai lebaran, pihaknya memperkirakan ada kenaikan sepuluh persen. 

"Operasi ini juga untuk mendata warga pendatang baru. Ciputat menjadi magnet bagi pendatang untuk mencari pekerjaan," katanya. 

Kabid Kependudukan Disdukcapil kota Tangsel Yusuf Ismail menambahkan operasi ini dilaksanakan di tujuh kecamatan.

"Pendataan ini sekaligus pendataan warga baru yang datang ke Kota Tangsel,"  ujarnya.(def)