Lomba Iklan Layanan Masyarakat Dalam Rangka Jambore Nasional Ilmu Komunikasi 2020

Lomba Iklan Layanan Masyarakat Dalam Rangka Jambore Nasional Ilmu Komunikasi 2020

Detakbanten.com PENDIDIKAN,- Sebagai bagian dari rangkaian Lomba PSA, dilakukanlah webinar berjudul “Disruptive PSA, Killer PSA” di hari Rabu, 21 Oktober 2020 pukul 14.00-selesai. Dibuka oleh ketua pelaksana Lomba PSA yaitu Irwan Fakhrudin, Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara. Lalu, hadir sebagai pembicara yaitu: Randy Rinaldy (Creative Director – Kancil Group), Johar Prayudhi (Sutradara Iklan), dan Genep Sukendro (Dosen FIKOM – Universitas Tarumanegara).

Tantangan baru bagi industri kreatif dan media terus hadir dalam era komunikasi digital saat ini, salah satunya ketika terjadi pandemi global Covid 19. Disampaikan oleh Irwan, Pandemi Covid 19 memberikan ketidakpastian dan juga perubahan perilaku bagi umat manusia, yang kemudian membangun kemampuan untuk beradaptasi.

Dibutuhkan iklan layanan masyarakat (Public Service Advertisement) yang berperan sebagai pesan pada khalayak dengan tujuan memberikan awareness untuk mengubah sikap perilaku terkait pemahaman mengenai Covid 19, mulai dari penularan, resiko infeksi, maupun tindakan pencegahan.

Melihat hal tersebut Korwil ASPIKOM Jabodetabek menyelenggarakan Jambore Nasional Komunikasi 2020 dengan serangkaian lomba di antaranya meliputi Lomba Public Speaking, Lomba Manajemen Isu dan Krisis, Lomba News Anchor, Lomba Film Dokumenter, Lomba Fotografi Jurnalistik, dan Lomba PSA (Public Service Advertisement).

Genep Sukendro memberikan sudut pandang selaku academia dan juga Strategic Planner, seharusnya dapat melihat dari helicopter view agar bisa memahami realita yang ada. Kesempatan untuk mendengar, mencari informasi, serta berbagi kabar dalam media sosial merupakan ketiga poin yang terus bergulir pada masa kini.

Meski demikian, karena banyaknya arus informasi maka audiens kemudian semakin selektif. Dulu iklan bisa dirasakan begitu lama, tapi sekarang bisa cepat sekali berubah karena media banyak sekali. Dalam konteks Covid 19, Randy dari sisi Advertising membahas untuk fokus pada pesannya.

Contoh yang diberikan oleh Randy adalah ternyata untuk berada di rumah pada masa Pandemi Covid 19 justru menjadi hal yang sangat sulit dilakukan, sehingga hanya orang-orang hebat yang bisa melakukannya, kemudian diibaratkan seperti superhero. Harus terus penasaran dengan insight dari brief yang sudah disampaikan, gali terus setiap ide-ide menarik agar bisa memacu kreativitas dalam membuat PSA.

Pembicara terakhir yaitu Johar memberikan point of view dari sisi Production, ia mengungkapkan bahwa Iklan PSA dibuat dengan tujuan membuat masyarakat sadar atau peduli akan hal yang dianggap penting pada saat itu. PSA bisa dilakukan dengan pendekatan sesuai budaya masyarakat, serta dapat melibatkan masyarakat terkait.
Harapan diadakannya webinar ini adalah agar para peserta dapat membuat PSA yang tidak hanya memberikan informasi tapi juga menggerakkan audiens.

Untuk lomba sendiri dimulai dari tanggal 1 Okt – 31 Okt, untuk info lebih lanjut bisa dilihat melalui akun Instagram @aspikomjabodetabek.official .

 

 

Go to top