Print this page

Pasmawan Gelar Pesantren Kilat Mandiri

Pasmawan Gelar Pesantren Kilat Mandiri

Detakbanten.com Lebak - Guna mengisi waktu luang pada bulan suci Ramadhan 1439 Hijriah, sebanyak 75 orang siswa dan siswi pelajar setingkat SMP sederajat yang ada di lingkungan Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, ikut serta pada kegiatan Pesantren Kilat (Sanlat) yang dipelopori oleh anggota Paskibra SMA Negeri 1 Wanasalam (Pasmawan).

Pesantren kilat Aljil Aldhahabiu yang dilaksanakan sejak tanggal 1 hingga 3 Juni 2018, yang mengusung tema Aktualisasi Nilai Qur'ani Dalam Membangun Generasi Muda Wanasalam ini berlangsung dilokasi SMA Negeri 1 Wanasalam.

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Cece Saputra selaku Camat Wanasalam, berlangsung dengan sangat khidmat, dalam sambutannya dirinya mengatakan, hal ini merupakan suatu kegiatan yang sangat positif bagi generasi muda dalam mengisi kegiatan selama bulan suci Ramadhan seperti ini.

"Apalagi kegiatan Sanlat ini dilaksanakan sendiri oleh para anggota Paskibra SMA Negeri 1 Wanasalam dengan cara swadaya, hal ini merupakan suatu hal yang patut diacungi jempol, lantaran mereka ingin membuktikan kemandirian dalam membina generasi muda yang ada di Kecamatan Wanasalam," ujar Cece.

Sementara itu Ketua Pelaksana Kegiatan Rega Anggara ketika ditemui detakbanten.com mengatakan, dalam rangkaian kegiatan pesantren kilat ini, selain pembekalan tentang kajian Islam, para peserta juga diajak untuk mengikuti beberapa kegiatan lainnya, seperti mengikuti lomba adzan, lomba tausiyah dan juga lomba baca tulis Al-Qur'an.

"Semua kegiatan ini Kami lakukan, demi mempererat tali silaturahmi bagi seluruh generasi muda yang ada di lingkungan Wanasalam, pasalnya Kami tidak ingin adik-adik Kami terjerumus dalam hal negatif yang tidak diinginkan dan bisa merugikan mereka kelak, untuk itu momen bulan suci Ramadhan seperti ini Kami rasa sangat tepat bila dilaksanakan kegiatan pesantren kilat seperti ini," tandas Rega.

Dilokasi yang sama, Pembina Paskibra Wanasalam Raines Zebua menuturkan, guna melaksanakan kegiatan pesantren kilat ini, pihaknya tidak meminta dana kepada pihak sekolah, hal ini dilakukan semata-mata tidak ingin membebani kepada pihak institusi yang ada, namun pihaknya lebih mendidik seluruh juniornya agar jauh lebih mandiri dalam menghadapi setiap kegiatan yang akan dilaksanakan.

"Kami juga bersyukur, ketika kegiatan ini disupport oleh Muspika dan seluruh tokoh masyarakat yang ada di wilayah Kecamatan Wanasalam, bahkan banyak donatur yang memberikan dukungan baik materi maupun spirit kepada Kami," tandas Zebua.

Bahkan kegiatan pesantren kilat ini didukung oleh pihak sekolah dengan memberikan pemateri dan narasumber, juga para tokoh ulama Wanasalam yang juga turut serta menjadi pemateri pada kegiatan pesantren kilat kali ini.