Informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan yang melibatkan motor Yamaha Mio bernopol A 2250 MR itu ditumpangi oleh dua orang pasangan suami istri bernama Ibis Musabihi dan Mamah Rohimah, warga Karabohong, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang.

Peristiwa kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 10.00 WIB. Pada saat itu, korban dari arah Anyer menuju Cilegon, hendak mendahului kendaraan dumptruk A 9228 S yang dikemudikan Wawan. Namun nahas, sepeda motor yang ditumpanginya kehilangan keseimbangan dan membuat keduanya tewas terlindas. 

Kapolsek Ciwandan AKP Ali Rahman membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut. Pihaknya juga telah melakukan tindakan awal terhadap kasus kecelakaan maut itu.

“Untuk tindakan selanjutnya ditangani Satlantas Polres Cilegon. Kami hanya melakukan tindakan awal saja,” kata AKP Ali Rahman.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Cilegon AKP Sidik Hadi Suwito mengatakan kejadian nahas tersebut terjadi pada pukul 09.00 WIB. Diduga penyebab kecelakan maut ini karena pengendara ini kehilangan keseimbangan sehingga terjatuh bahkan masuk ke dalam kolong kendaraan truk tronton. “Benar pagi tadi ada kecelakan yang menewaskan suami istri di wilayah Warnasari. Pasutri ini membawa kendaraan Yamaha nomor polisi A 2250 MR yang dikendarai oleh Ibis Musabibi dan satu penumpang bernama Mamah Rohimah. Karena motor melaju kencang, pengendara motor akhirnya kehilangan keseimbangan sehingga terjatuh di arah yang berlawanan melintas truk dan langsung menabrak korban hingga masuk kedalam truk dan tewas di tempat,” terang Kasat Lantas.

Kasat menambahkan kedua korban langsung dievakuasi dan di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Cilegon. Sementara untuk truk saat ini sudah diamankan di Polres Cilegon. “Kedua korban sudah kami evakuasi dan untuk kendaraan sudah kami amankan di Polres Cilegon,” tandasnya. (man)