Print this page

Bendera Merah Putih Berkibar di Perairan Sanghyang

Prosesi pengibaran bendera bawah laut yang dilaksanakan POSSI Banten Prosesi pengibaran bendera bawah laut yang dilaksanakan POSSI Banten

Detakbanten.com, Cilegon - Dalam rangka memeriahkan HUT ke 77 Kemerdekaan RI, Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) menggelar upacara pengibaran bendera merah putih bawah laut, Rabu (17/8/2022). Upacara tersebut dilaksanakan di dasar perairan Pulau Sanghyang Banten, diikuti oleh 60 peserta upacara.

Dimana para peserta upacara pengibaran bendera merah putih dasar laut, merupakan pasukan gabungan dari Lanal Banten, Polri, Basarnas, kalangan industri, serta para penyelam berlisensi di Banten. Perayaan HUT ke 77 Kemerdekaan RI ini diawali dengan sejumlah rangkaian acara. Yakni penyerahan bendera merah putih kepada ratusan nelayan yang berada di perairan Banten, untuk dipasang di masing-masing kapal. Selain penyerahan bendera merah putih kepada para nelayan, juga dilakukan transplantasi terumbu karang di atas KRI Siwar 646.

Ketua POSSI Banten Letkol Laut (P) Dedi Komarudin mengatakan, upacara pengibaran bendera merah putih dilaksanakan untuk menghormati perjuangan para pahlawan. Lebih lanjut, Dedi mengatakan banyak sekali pahlawan kemerdekaan yang gugur di medan pertempuran, sehingga jasanya perlu diingat. “Esensi dari acara ini adalah untuk menghormati para pejuang yang gugur di medan pertempuran. Kita harus mengenang mereka, kemudian mendoakan,” kata Dedi di sela-sela acara.

Dedi Komarudin yang juga Danlanal Banten ini mengatakan, upacara pengibaran bendera merah putih bawah laut ini adalah event tahunan yang telah digelar sejak 2017 lalu di Banten.

Dimana acara yang digelar tahun ini semakin meriah, yakni diikuti oleh Pj Gubernur Banten Al Muktabar. “Pak Pj Gubernur Banten mengikuti rangkaian acara dari awal sampai akhir. Ikut pula pada acara ini Pak Sekda (Sekda Banten Trenggano), Pak Kapolres (Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahyo Untoro), Pak Walikota (Walikota Cilegon Helldy Agustian), dan masih banyak lagi,” tuturnya.

Ditempat yang sama, Ketua POSSI Kota Cilegon Isro Mi’raj mengatakan jika pelaksanaan upacara pengibaran bendera merah putih bawah laut adalah acara andalan POSSI Banten. Dimana pada mulanya, event tersebut dipelopori oleh POSSI Kota Cilegon pada 2017 lalu.

“Ini bermula dari inisiatif para divers POSSI Kota Cilegon menggelar upacara pengibaran bendera merah putih bawah laut pada 2017 lalu. Sekarang acaranya telah berubah menjadi event tingkat Provinsi Banten. Ini adalah kebanggaan tersendiri untuk kami,” kata Isro Mi’raj.

Isro yang juga menjabat Ketua DPRD Kota Cilegon ini mengungkapkan upacara pengibaran bendera merah putih bawah laut ini, menginspirasikan TNI AL untuk melaksanakan acara yang sama. Dimana TNI AL pun menggelar upacara pengibaran bendera merah putih bawah laut secara serentak se-Indonesia. “TNI AL mengejar rekor Muri dengan melaksanakan pengibaran bendera merah putih secara serentak. Ini sangat luar biasa,” pungkas Isro.

Sementara itu, PJ Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan jika acara ini dibuat dalam sebuah rangkaian kegiatan. Dimana rangkaian kegiatan ini telah dimulai sejak Minggu 14 Agustus 2022, yakni bersih-bersih pantai, pelepasan penyu dan burung, juga pembagian sembako serta pengobatan gratis.

“Rangkaian acaranya telah dilaksanakan sejak Minggu 114 Agustus 2022. Nah pembentangan bendera ini merupakan puncak acaranya,” katanya.

Ia mengapresiasi acara tersebut, ia menilai acara tersebut selain unik juga menyehatkan, karena sekaligus berolah raga. Al Muktabar juga mengajak kepada seluruh pihak untuk mendoakan serta mengenang para pahlawan yang gugur di medan pertempuran. “Mari kita doakan bersama para pejuang kemerdekaan kita. Sehingga para akhirnya rakyat Indonesia bisa merasakan kemerdekaan,” katanya.

Dibagian lain, Walikota Cilegon Helldy Agustian juga mengapresiasi dilaksanakannya acara tersebut. Menurut Helldy, dirinya telah mengikuti acara pengibaran bendera merah putih bawah laut untuk kedua kalinya.

“Ini yang kedua kalinya saya mengikuti acara pengibaran bendera merah putih bawah laut. Ini acara yang bagus, juga bisa mempromosikan potensi wisata bawah laut perairan Pulau Sanghyang,” tandasnya.