Karoops Polda Banten Kombes Pol Amiludin Roemtaat menjelaskan, kegiatan membagikan 500 nasi bungkus dan masker kepada masyarakat ini merupakan bentuk sinegritas kepedulian TNI-Polri dan Pemkot Cilegon untuk membantu meringankan beban masyarakat.
“Selain adanya upaya preventif dalam menangulangi penyebaran virus corona, Pemerintah, TNI dan Polri juga bersinergi untuk memberikan ketenangan bagi masyarakat Banten khususnya Kota Cilegon dengan memberikan nasi bungkus,” ujar Kombes Pol Amiludin.
Adapun, nasi bungkus yang diberikan pada hari ini sebanyak 500 nasi bungkus. Selain itu juga Polda Banten bersama TNI membuka dapur umum guna memasak makanan yang akan dibagikan kepada masyarakat,” terangnya.
“Semua masakan ini, yang sudah matang akan langsung dilakukan pengujian kehigeinisan dan kesehatannya oleh tim di lokasi yang sama,” jelasnya.
Adapun nasi bungkus itu akan didistribusikan langsung ke beberapa titik yang dilalui masyarakat serta diberikan kepada pedagang maupun masyarakat di sekitar Alun-alun Kota Cilegon.
Masih menurut Karoops Polda Banten, pihaknya tidak hanya memberikan nasi bungkus, personel di lapangan juga membagikan masker kepada masyarakat yang ada di sekitaran.
“Dengan dibukanya dapur umum ini, semoga bisa membantu meringankan beban masyarakat yang tidak mampu akibat terdampak dari penyebaran Virus Corona atau Covid-19 ini," tutup Kombes Pol Amiludin.
Ditempat yang sama, Kapolres Cilegon AKBP Yudhis Wibisana mengatakan selain makanan siap saji, ada 1.000 paket sembako, masker, dan vitamin C. Kegiatan penyaluran bantuan itu dilakukan oleh tiap polsek dan koramil yang ada di Cilegon.
"Kegiatan dapur umum ini kita tambahkan sembako dan bantuan dari Pak Wali juga ada 2.000 masker dan vitamin. Untuk dapur umum ini semuanya ada 500 boks dan sembako 1.000," kata Kapolres, Kamis (16/4).
Bantuan masker dan sembako datang dari Pemkot Cilegon. Pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mengaku akan terus melakukan upaya pencegahan agar penyebaran virus Corona dapat ditekan.
"Mudah-mudahan ini membantu sambil ada sosialisasi dan edukasi terhadap penggunaan masker, karena kita lihat di pasar, di perkampungan kadang-kadang masih belum pada patuh terhadap imbauan pemerintah," kata Wali Kota Cilegon Edi Ariadi.
Hingga saat ini, data yang dimiliki Pemkot Cilegon belum terkonfirmasi ada warga positif Corona. Angka nol positif Corona diharapkan terus bertahan hingga pandemi berakhir.
Sekedar diketahui, kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Karoops Polda Banten Kombes Pol Amiludin Roemtaat, serta didampingi Kabid Keu Polda Banten Kombes Pol Maya Purnama Ningrum, Walikota Cilegon Edi Ariadi, Kapolres Cilegon AKBP Yudhis Wibisana, Dandim 0623 Cilegon Letkol Armed Rico Ricardo Sirait, Kajari Cilegon Andi Mirnawati. (man)