"Kita data dulu biar tahu ada berapa orang. Biar enak kita menyediakan makanan," ujar Rohendi, panitia bagian acara Seba Baduy dari Disbudpar Provinsi Banten di sela-sela menerima warga Baduy.
Warga Baduy dalam dan luar didata dengan cara membubuhkan cap jempol. Karena mereka tidak bisa baca dan tulis. Untuk penulisan nama dan alamat, Disbudpar menyiapkan panitia khusus yang mengurus pendataan tersebut.
"Kumpul dulu di sini, istirahat dulu di sini. Nanti pukul 15.00, baru jalan ke Pendopo Lama. Puncak acaranya di sana," lanjut Rohendi menjelaskan.
Hingga berita ini ditulis, warga Baduy luar datang lebih awal menggunakan kendaraan roda empat. Sedangkan suku Baduy dalam masih dalam perjalanan dengan berjalan kaki.
Perlu diketahui, bahwa suku Baduy Jumat (2/5) malam beristirahat di Pendopo Kabupaten Lebak seusai mengikuti tradisi Seba/silahturohmi dengan Bupati Lebak. Sementara itu, saat ini Suku Baduy dalam masih menempuh perjalanan dengan berjalan kaki dari Pendopo Kabupaten Lebak pukul 05.00. Sedangkan suku Baduy luar berangkat berangkat pada pukul 07.00 .