Bersih-bersih yang dilakukan oleh komunitas Alumni SMPN 1 Anyer itupun, dinamakan sebagai Gerakan Peduli Pantai. "Ayo Ke Anyer, Pantai Anyer Indah bersih dan nyaman. Ini sebagian contoh kecil yang kami berikan, untuk kenyamanan pengunjung ke pantai anyer," ungkap salah satu anggota Komunitas Alumni SMPN 1, Angkatan 89, Nuraeni, saat di temui di Pondok Tubagus, Jalan Raya Anyer, Kabupaten Serang, Minggu (22/9).

Nuraeni mengatakan, Gerakan Peduli Pantai itupun adalah inisiasi dari semua anggota, untuk menjaga keindahan pantai di Banten. "Kita ingin merawat destinasi wisata di Banten. Terlebih, pasca tsunami selat sunda pada 22 Desember 2018, menyebabkan trauma healling kepada masyarakat. Makannya kita ingin mengingatkan, bahwa Anyer sudah aman dan nyaman di kunjungi," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Alumni SMPN 1 Anyer, Angkatan 89, Buhari Muslim mengaku, prihatin dengan kondisi pantai yang kurang bersih. Maka itu, kata dia, spontanitas Alumni SMPN 1 Anyer mengadakan acara bersih-bersih pantai.

"Ini bentuk kepedulian kami terhadap destinasi wisata di Banten. Kami ingin, seluruh pantai di Banten aman serta nyaman di kunjungi," tandasnya.

Diketahui dalam kesempatan itupun, alumni SMPN 1 Anyer melakukan pengambil sampah dari tempat penginapan Pondok Tubagus sampai dengan pantai sambolo.

Sebanyak 40 anggota dengan menggunakan 15 kantong kresek berukuran besar bersemangat mengambilin sampah berjarak 10 Kilometer (KM). Hasil dari perkumpulan sampah itupun, terkumpul sebanyak setengah ton.