Pedagang Pasar Lembang Pasrah Direlokasi

Pasar Barokah. Pasar Barokah. Ades

detakbanten.com KOTA TANGERANG- Ratusan pedagang Pasar Lembang Ciledug akhirnya menerima dengan ikhlas di relokasi ke Pasar Barokah Ciledug, hal itu terlihat saat para pedagang audensi dengan pihak ahli waris TB Imamudin pengelola Pasar, Kamis ( 4/10/2017 ).

Sarto koordinator pedagang Pasar Lembang beserta pedagang lainnya mengaku ikhlas saat di eksekusi oleh Satpol PP Kota Tangerang. Menurutnya, ada mis komunikasi yang terjadi beberapa waktu lalu, sehingga pedagang mengaku tidak mau di relokasi ke Pasar Barokah. Selain kepemilikan yang belum jelas, harga kios yang terbilang mahal juga mempengaruhi para pedagang sehingga tidak mau berpindah.

" Ya, kemarin ada mis komunikasi sehingga kita tidak mau di relokasi, sekarang usai audensi dengan pemilik ahli warisnya langsung, kami ikhlas. Mau gimana lagi, yang jelas hari ini saya akan komunikasikan dengan teman-teman lainnya untuk segera mendaftar agar segera mendapatkan kios dan bisa berdagang lagi," katanya.

Sementara pengelola Pasar dan pemilik ahli waris TB. Imamudin menjelaskan, pada prinsipnya pihaknya ingin membantu para pedagang yang akan di relokasi dari Pasar Lembang ke Pasar Barokah miliknya. Karena yang pihaknya ketahui, bahwa lahan Pasar Lembang tersebut sudah di beli oleh Pemkot Tangerang dan akan segera di bangun alun-alun dan RTH.

TB. Imamudin juga mengatakan, bahwa selama ini ada mis komunikasi antara pihaknya dengan para pedagang yang selama ini di kelola oleh saudara Bonggol.

" Saya hanya ingin membantu pedagang dengan memberikan tempat yang murah, bersih, sehat, yang di kelola dengan baik dengan harga sewa Rp. 3 juta per 2 tahun. Pengelola pasar mana yang memberikan harga murah, kalau mau mah saya jual saja tanah ini," tuturnya.

Lebih lanjut, TB. Imamudin menuturkan, saat ini ada 529 pedagang yang terdaftar dalam administrasi Pasar Barokah, sedangkan untuk 120 pedagang yang di kelola oleh saudara Bonggol belum masuk administrasi koperasi yang di kelola oleh H. Samlani 10 tahun lalu.

" Tapi setelah duduk bareng tadi, kami sudah mendapatkan solusinya,mereka akan bergabung dan segera mendaftar, namun harus menunggu kios yang akan di bangun lagi, " tukasnya.

Sedangkan Kapolsek Ciledug,Kompol Sutrisno mengatakan, eksekusi yang di lakukan tadi berjalan dengan baik, setelah dilakukan audensi di antara para pedagang dengan pengelola Pasar Barokah akhirnya menghasilkan solusi yang terbaik di antara kedua belah pihak.

" Alhamdulillah kurang lebih 30 menit, solusi sudah di dapat dari kedua belah pihak. Para pedagang yang akan di eksekusi hanya meminta bantuan kepada personil pemkot untuk membantu membawa kan barang-barangnya untuk di relokasi," pungkas Kapolsek.

 

 

Go to top