Proyek Galian Pipa PDAM Tirta Benteng Dikeluhkan Warga

Komisi IV DPRD Kota Tangerang saat sidak galian pipa PDAM Tirta Benteng. Komisi IV DPRD Kota Tangerang saat sidak galian pipa PDAM Tirta Benteng. ades

detakbanten.comKota TANGERANG-Warga keluhkan pekerjaan galian pemasangan pipa PDAM Tirta Benteng (TB) di sepanjang Jalan Pembangunan, Kecamatan Benda, Kota Tangerang dkeluhkan warga. Soalnya, proek gaian pipa tersebut semrawut dan menganggu kenyamanan warga.

Keluhan tersebut, ternyata terdengar ke telinga wakil rakyat. Pada Selasa (28/7/2017) Komisi IV DPRD Kota Tangerang langsung melakan sidak ke lokasi. "Ya, Kami akan segera panggil pihak PDAM TB dan pihak ketiga untuk mempertanggung jawabkan pekerjaannya," ujar Ketua Komisi Turidi.

Menurutnya, komisi IV sudah sidak ke lokasi proyek penggalian saluran pipa baru yang dikerjakan oleh pihak ketiga di daerah Kecamatan Benda yang masuk kedalam zona satu. Dalam tinjauannya komisi empat melihat pekerjaan yang dilakukan terlihat asal-asalan.

Dampak dari pekerjaan itu merugikan warga dan membahayakan pengguna jalan. soalnya, jalan sekitar proyek banyak yang berlubang serta digenangi air bercampur lumpur. Banyak pipa berserakan di pinggir jalan. Tak hanya itu, jalan yang dibongkar untuk memasang pipa tak dipasang kembali dengan rapih hanya ditutup tanpa diaspal. "Ya, beberapa titik jalan bekas galian untuk pipa justru tidak kembali seperti semula. Malah berlubang dan hanya ditutup dengan spanduk saja. Ini yang akan kita sikapi terhadap pihak terkait," ujarnya.

Turidi juga menegaskan, seharusnya pihak PDAM menegur pihak kontraktornya sebab sudah banyak aduan warga yang mengeluh pengerjaan tersebut. Permasalahannya, Komisi IV belum tahu isi kontrak antara PDAM dengan pihak ketiga. Kalau memang ada Rencana Anggaran Biaya (RAB) untuk perbaikan, harus segera diperbaiki. Tapi kalau memang dalam kontrak tidak ada RAB harus secepatnya berkoordinasi degan Dinas Pekerjaan Umum. "Ya,kita lihat juga SPK nya nanti. Apakah pengerjaan tersebut sekaligus degan perbaikan atau tidak. Nanti lebih jelasnya kita pangil pihak PDAM. Yang jelas pengerjaan ini harus diselesaikan dengan sebaiknya sehingga masyarakat pengguna jalan tidak lagi terganggu," pungkas Turidi.

 

 

Go to top