Print this page

Tingkatkan Kinerja, Kesejahteraan Marbot Harus Diperhatikan

Airin Rachmi Diany saat menghadiri acara Kegiatan Silaturahmi 1000 Marbot di Masjid Al Mujahidin Airin Rachmi Diany saat menghadiri acara Kegiatan Silaturahmi 1000 Marbot di Masjid Al Mujahidin

detakbanten.com PAMULANG – Peran Marbot sebagai penjaga Masjid perlu mendapat perhatian yang serius dari pemerintah. Khususnya, dalam hal kesejahteraan selama menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai penjaga, pemelihara dan pengajak masyarakat dalam beribadah.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jendral (Sekjend) Dewan Masjid Indonesia (DMI) pusat Imam Addaruqutni saat menghadiri Kegiatan Silaturahmi 1000 Marbot di Masjid Al Mujahidin, Kecamatan Pamulang, Minggu (5/7). Ia menyampaikan, peran Marbot akan ditingkatkan, yakni sebisa mungkin untuk bisa di plot siaga di Masjid selama 24 jam.

"Dengan tugas mulia yang di embannya plus banyak tanggungjawab yang dibebankannya, maka selayaknya para Marbot ini mendapat apresiasi yang layak," tutur Imam.

Menurut Imam, tugas dan rutinitas yang menjadi beban tanggungjawabnya setiap hari, maka seorang Marbot otomatis akan kehilangan kesempatan untuk mencari nafkah dan bekerja seperti manusia biasa lainnya. Bahkan, hampir seluruh waktunya akan tersita untuk masjid. Ia menilai, sungguh tak adil rasanya, mencampakkan hak-hak para Marbot, padahal mereka telah banyak berkorban untuk ummat Islam dengan penuh perjuangan.

"Saya berharap, kepedulian kita kepada para Marbot ini terus ditingkatkan. Karena, peran mereka sungguh vital bagi ummat Islam. Semoga pihak-pihak terkait seperti Dewan Masjid Indonesia (DMI), Kementrian Agama, MUI, Pemerintah, para tokoh agama dan masyarakat serta ummat Islam lainnya, memiliki kepekaan untuk sedikit memikirkan nasib para Marbot yang tak pernah menuntut hak-hak nya ini," ujar Imam.

Senada dengan yang disampaikan oleh Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Imam Addaruqutni, ia akan membahas kebijakan tersebut dengan jajarannya. Pentingnya perhatian khusus bagi para Marbot, membuat Airin merasa teringatkan dalam memberikan kesejahteraan yang layak bagi para Marbot di wilayah Kota Tangerang Selatan.

Bahkan, mengenai wacana yang disampaikan Imam Addaruqutni, Airin akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait untuk membahas kebijakan tersebut. Terlebih, peran Marbot merupakan bagian dari program yang menjadi motto Kota Tangsel Cerdas, Modern dan Religius.

"Suatu program yang sangat bermanfaat melalui penyampaian dari pihak DMI. Tentunya, kami akan merespon positif dan akan kami tindak lanjutinya, demi meningkatkan kesejahteraan para Marbot di wilayah ini," ucap Airin.

Di kegiatan tersebut, selain diisi dengan agenda silaturahmi, sebanyak 1000 Marbot yang hadir, diberikan bantuan oleh Pemkot Tangsel serta dilanjutkan dengan kegiatan buka bersama.