Bahrul Ulum menegaskan, bahwasanya pembuatan seragam Anggota DPRD Kabupaten Serang, jauh sebelum adanya wabah Covid-19. Memang dirinya mengakui, terkesan telat, dalam pengadaan seragam Anggota DPRD Kabupaten Serang.

 

"Jauh sebelum adanya covid-19, telat memang telat. Pengadaan dari 2019, karena anggaran perubahan tidak memadai. Sehingga memakai anggaran murni," ungkap Bahrul Ulum melalui sambungan telephone, Selasa(21/4/2020).

 

Sedangkan saat di tanya mengenai anggaran, Bahrul Ulum mengakui, tidak mengetahui secara pasti besaran anggaran tersebut, karena datanya di pegang langsung oleh Sekretaris Dewan (Sekwan) Kabupaten Serang.

 

"Saya tidak tau persis besar anggarannya. Lagian inikan hak Anggota DPRD Kabupaten Serang dari 2019. Langsung saja ke kantor temuin Sekwan," tutup Bahrul Ulum.

 

Dilain tempat, Sekwan Kabupaten Serang, Marfudin tak kunjung ada jawaban. Baik di konfirmasi melalui sambungan telephone. Bahkan di temui di ruang kerjanya, tidak pernah ada di kantor.