Print this page

Terkait Relokasi SDN Cilayangguha, PT WIKA Serpan: Bukan Kewenangan Kami

Tampak SDN Cilayanggahu terdampak proyek pembangunan jalan to serang panimbang (DB) Tampak SDN Cilayanggahu terdampak proyek pembangunan jalan to serang panimbang (DB)

Detakbanten.com BANTEN – Kontrakor pelaksana pengerjaan jalan tol Serang Panimbang PT WIKA Serpan mengelak terkait kewenangan relokasi dan pengadaan lahan SDN Cilayangguha.

Manajer Bidang Engineering PT Wika Serang Panimbang Pudik Prayogi menjelaskan, pihaknya tidak terlibat langsung proses relokasi sekolah tersebut, namun itu jadi kewenangan pemerintah.

“Ini dari pemerintah, WSP hanya menyediakan dana Talangan tanahnya yang akan di reiumbust ke LMAN,” jelasnya kepada redaksi detakbanten.com, Sabtu(11/1/2020).

Menurut Pudik relokasi sekolah memerlukan lahan pengganti, urusan pengadaan lahan jadi kewenangan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1 Tol Serang Panimbang dari Kementerian PUPR, meliputi Kabupaten dan Kota Serang dalam melakukan proses pengadaan lahan untuk tol.

”Terkait proses-proses ketersediaan lahan bukan kewenangan di WSP. Kami juga sudah koordinasi dengan pihak-pihak terkait.” Ujarnya.

Pudik menjelaskan relokasi SDN Cilayangguha masih proses oleh PPK dan Pemkab, Dindik untuk tanah penggantinya. Pihak PT WIKA Serpan masih menunggu proses tersebut dan membantu pendanaannya.

“Pembayaran ke masyarakat mekanisme nya via PPK lahan pak, WSP hanya membantu pendanaannya saja.” Paparnya.

Lanjut Pudik, setelah lahan pengganti ditentukan, untuk pembangunan sekolah PT WIKA Serpan akan membuat DED dan mengajukan RAB untuk disampaikan ke Dindik, Pemerintah dan BPJT untuk disetujui.

“Alokasi anggaran nanti dari alokasi dana investasi BUJT.” Jelasnya.

Pembangunan jalan tol Serang Panimbang ditargetkan selesai akhir tahun2020, pihak pelaksana masih memerlukan tambahan lahan yg akan dibebaskan oleh PPK 1,2, dan 3 sesuai SK Penlok yang telah di setujui oleh Gubernur Banten Agustus 2019.

“Target penyelesaian untuk seksi 1 (26,5 km) dari JC Walantaka sd SS Rangkasbitung pada Akhir tahun 2020.” Pungkas Pudik Prayogi.