Selain membagikn insentif Guru Ngaji, Marbot dan Pemandi Jenazah, tidak lupa, dirinya juga mensosialisasikan program pelayanan cepat tanggap 112.

"Saya kira, janji politik harus dipenuhi. Jangan sampai janji politik dianggap berbohong, dan tidak menjadi kenyataan. Makanya, hari ini saya tepati janji dengan memberikan honor guru ngaji maupun mengenalkan program pelayanan 112," kata Walikota Serang, Syafrudin seusai acara simbolis pemberian honor guru ngaji, dan sosialisasi 112, di aula Kecamatan Serang, Selasa(3/12/2019).

Syafrudin mengatakan, pemberian honor guru ngaji, marbot dan pemandi jenazah untuk tahun 2019. Dimulai dari Bulan Oktober sampai dengan Desember. Sedangkan untuk besar honor selama satu bulan, dikatakan Syafrudin, sebesar Rp 150 ribu.

"Semoga dapat bermanfaat, dan inipun baru langkah awal dalam kepedulian mensejahterakan masyarakat di Kota Serang," jelasnya.

Dikatakan Syafrudin, pada kali ini tidak hanya menyerahkan simbolis pemberian honor guru ngaji. Melainkan, sambungnya, dirinya juga mensosialisasikan program pelayanan 112. Yaitu, sebuah program tanggap darurat berbasis pelayanan cepat.

"Jadi apabila masyarakat sedang bahaya, bisa telephone 112. Mulai dari kebakaran, bencana alam, peminjaman ambulance, perampokan hingga kecelakaan, bisa langsung telephone. Ini pelayanan maksimal, yang diberikan oleh kami (Pemkot Serang- Red) untuk masyarakat Kota Serang," katanya.

Sementara itu, Camat Serang, Tubagus Yassin mengucapkan terimakasih atas kepedulian yang diberikan oleh Walikota maupun Wakil Walikota Serang terhadap warga Kecamatan Serang.

Menurutnya, terkait masalah honor guru ngaji, Walikota dan Wakil Walikota Serang sudah peduli dengan di anggaran pada APBD Perubahan 2019.

"Saya berterimakasih, dan saya sih yakin Walikota dan Wakil Walikota Serang awal menjabat di pikiranya adalah untuk mensejahterakan masyarakat di Kota Serang," singkat Yassin mantan Plt Kasat Pol PP Kota Serang.

Sementara disisi lainnya, Kepala Diskominfo Kota Serang, Harry Pamungkas ikut angkat bicara. Ia mengakui, pada kali ini tengah genjar mensosialisasikan program pelayanan 112. Bagi dirinya, pelayanan kepada masyarakat di Kota Serang adalah hal utama.

"Saya ingin masyarakat Kota Serang bisa berwaspada. Apabila ada kejadian darurat, tidak perlu ragu untuk menelphone layanan 112. Kami pun akan memberikan pelayanan secara maksimal," pungkasnya.