Print this page

Tak Ada Ongkos, Walikota Serang Bantu Kepulangan Warga Kota Serang di Papua

Tak Ada Ongkos, Walikota Serang Bantu Kepulangan Warga Kota Serang di Papua

Detakbantencom, KOTA SERANG - Sebanyak 9 orang warga Kota Serang yang berada di Kota Wawena, kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua terjebak dan tidak bisa berbuat apa-apa  akibat kerusuhan yang terjadi di Papua.  Bahkan mereka ingin pulang ke kampung halaman Kota Serang.



Menanggapi hal itu, Walikota Serang Syafrudin langsung menghubungi warga Kota Serang bernama Nurhasanudin warga lingkungan Dalung, Kelurahan Cipocok Jaya, Kota Serang yang berada di Sentani, Jayapura melalui telepon selulernya, Selasa (1/10/2019).

Dalam percakapannya, Walikota Serang menanyakan kabar keadaan warganya, serta dirinya akan memulangkan para perantau yang ada di Papua.

"Menurut dari Nurhasanudin warga kota Serang disana ada 9  orang termasuk anak anak. Saya minta didata dulu, ada berapa orang warga kita (Kota Serang) di sana. Nanti saya akan bantu untuk ongkos pulangnya,” ujar Syafrudin saat menghubungi salah seorang warga Kota Serang, Nurhasanuddin yang berada di Papua.

Tak hanya menghubungi warganya, Walikota Serang juga meminta bantuan pengamanan kepada pemerintah Papua dan Dandim 0602/Serang untuk segera memulangkan warganya.

“Saya juga sudah menelefon kepada Gubernur Papua meminta bantuan dan pak Dandim Serang untuk mengurus warga saya agar segera pulang,” tutupnya.

Seperti diketahui,  Ada 16 orang warga Provinsi Banten yang merantau ke Papua, yang terdiri dari 9 warga Kota Serang dan 7 Warga Kabupaten Serang. Belasan para perantau ini rata-rata berprofesi berdagang dan berjualan remote televisi.