Dadang Rahardja: Ayam Mati Bukan Akibat Flu Burung

Serpong- Kadis DPKP Tangsel, Dadang Rahardja, memastika tidak ada virus flu burung di Tangsel, Senin (20/1)dt Serpong- Kadis DPKP Tangsel, Dadang Rahardja, memastika tidak ada virus flu burung di Tangsel, Senin (20/1)dt

detaktangsel.com- SERPONG, Untuk memastikan puluhan ayam ternak milik warga di Kampung Babakan Rt 5/2, Lengkong Gudang, Serpong. Dinas Peternakan dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Tangsel kembali melakukan observasi.

Kepala DPKP Kota Tangsel Dadang Rahardja mengatakan dari hasil observasi dipastikn matinya ayam peliharaan warga bukan karena terjangkit flu burung atau virus H5N1. Kepastian tersebut juga hasil laboratorium menunjukkan hasil negatif virus H5N1 pada ayam mati dibawa petugas untuk diperiksa darahnya.

"Petugas sudah dua kali melakukan observasi pada Sabtu dan hari ini (kemarin-red). Dari hasil pemeriksaan, tidak ada itu virus flu burung. Ayam yang mati itu karena faktor cuaca. Kita ketahui, hujan terus turun, ayam tidak tahan dengan kondisi seperti ini," ungkapnya, Senin (20/1).

Dikatakan, selain faktor cuaca di lokasi peternakan ayam ini sempat dilakukan fogging. Kemungkinan besar, tubuh ayam tidak dapat menerima cairan yang disemprotkan itu.

"Sebelumnya ada kasus Demam Berdarah Dengue di sini. Jadi ada penyemprotan. Jadi, kami pastikan tidak ada flu burung," katanya.

Menurutnya, meskipun hasilnya negatif flu burung. Pihaknya bakal mewaspadai tidak hanya di Kampung Babakan saja. Tetapi, di seluruh wilayah yang terdapat peternakan ayam.   

"Kita juga memantau ayam milik warga di seluruh kota Tangsel. Memang kondisi cuaca seperti ini hewan peliharaan rentan akan terjangkit penyakit," terang mantan Kadispora itu.(def)

 

 

Go to top