Warga Perumahan Griya Islam Keluhkan Pengembang Tak Sediakan TPU

Warga Perumahan Griya Islam Keluhkan Pengembang Tak Sediakan TPU

Detakbanten.comKRESEK -- Musyawarah rencana pembangunan tingkat Kecamatan Kresek yang digelar pada Kamis, (15/2/2018). Musrenbang dihadiri ratusan peserta dari berbagai elemen dan instansi pemerintahan. Dalam musrenbang tersebut beberapa warga berkeluh kesah.

"Kami mewakili warga perumahan Griya Islam Kresek minta agar bisa memakamkan jenazah di TPU Kresek," terang Suminta dihadapan peserta Musrenbang.

Suminta mengatakan, pada awalnya warga perumahan diperbolehkan memakamkan jenazah di TPU Kresek. Namun saat ini tidak diperbolehkan dengan alasan kondisinya tidak memungkinkan, dan saat ini warga perumahan kemudian berupaya mengumpulkan dana secara swadaya, dan sudah membeli lahan seluas 600 meter di Desa Cibetok, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang.

"Luas tanah 600 meter, tidak mungkin bisa menampung warga perumahan Griya Islam, kami memerlukan kehadiran negara disini," ujarnya.

Sesuai dengan Nawa Cita Sambung Suminta, bahwa negara harus hadir dan memberikan kenyamann tanpa membedakan suku agama dan ras golongan.

"Kami berharap agar pemerintah bisa hadir dan memberikan fasilitas kepada warga disini," ujarnya.

Sementara Camat Kresek Cikwi R Inton mengatakan, dirinya akan segera mencari pengembang Griya Islam, karena pemakaman sesuai dengan aturan merupakan fasos dan fasum yang wajib disediakan oleh pengembang.

"Saya mau mengecek ke pengembang terutama fasos dan fasumnya mana aja di perumahan tersebut," tandasnya.

 

 

Go to top