Pengerjaan betonisasi yang dikerjakan CV. Pajar Putra sepanjang 304 meter ini dimulai sejak 24 November 2017 dan sudah rampung dikerjakan. ANgaran betonisasi tersebut besumber dari alokasi dana desa (ADD) 2017 sebesar Rp.338.862.000.

Sekretaris Desa Cemplang Ahmad Suryaman mengatakan, realisasi betonisasi yang rampung saat ini merupakan tahap yang kedua. Karena tahap satu sudah rampung beberapa bulan lalu. "Untuk tahun 2017, kita anggarkan untuk rabat beton sepanjang 635 meter yang terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama 331 meter dan tahap kedua 304 meter," ujarnya.

Suryaman juga mengatakan jika masih ada sisa sekitar 210 meter untuk jalan Cemplang-Bojot yang belum terealisasi karena ada kendala dengan warga. "Untuk bisa terhubung dengan rabat beton Desa Bojot, ada sekitar 210 meter lagi yang belum tergarap. Namun akan diupayakan di tahun yang akan datang," tambahnya.

Sementara Pendamping Desa Cemplang, Muhamad Yunus mengatakan, segala kegiatan yang dilakukan desa diharap bisa bermanfaat untuk kepentingan masyarakat. Bentuk kegiatan apapun yang didanai ADD harus transparan, agar masyarakat bisa mengetahui jenis kegiatan dan berapa anggaran yang digunakan.

"Kegiatan apapun yang dilakukan oleh desa, semata demi kepentingan warganya. Namun keterbukaan merupakan pokok penting, agar masyarakat bisa mengerti jika bukan sedikit biaya yang dialokasikan. Selain itu keterbukaan juga tidak akan menimbulkan tanda tanya dimasyarakat yang akhirnya menjadi bumerang bagi desa," ujarnya.

Yunus juga berharap agar masyarakat bisa senantiasa menjaga fasilitas yang dibangun oleh pihak desa setempat, daerah maupun pemerintah. "Apapun yang sudah direalisasikan, saya harap masyarakat bisa menjaga fasilitas yang ada, agar ditahun berikutnya kegiatan pembangunan Desa bisa dialokasikan ke tempat yang berbeda," tandasnya.