Detak Banten - Detak Berita Depok Seketika Menjangkau Dunia

Hasil Sidang Paripurna Terkait 6 Raperda Kota Depok

Detakdepok.com - PANCORAN MAS, Rapat paripurna DPRD Kota Depok dalam rangka Pandangan Umum Fraksi-fraksi dan Jawaban Walikota Depok terhadap enam (6) Raperda yang dilaksanakan di ruang rapat DPRD, selasa (11/3).

Rapat yang dihadiri Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail, Wakil ketua DPRD Kota Depok H. Naming Debotin, para anggota DPRD, unsur Muspida, Sekretaris Daerah Kota Depok, para Kepala OPD, LSM, Media massa dan hadirin undangan lainnya.

Pandangan fraksi-fraksi yang ada di DPRD Kota Depok terkait 6 Raperda, yaitu : 1) Raperda terkait pencabutan Perda Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pencabutan Retribusi Biaya Cetak KTP dan Pencatatan Sipil; 2) Raperda terkait Perubahan Kedua Raperda Nomor 5 Tahun 2007 menyesuaikan seperti Tahun 2004 tentang Administrasi Kependudukan; 3) Raperda terkait Kawasan Tanpa Asap Rokok; 4) Raperda terkait tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 5) Raperda terkait Pengelolaan Persampahan; dan 6) Raperda terkait Perubahan Atas Perda Nomor 13 Tahun 2011 tentang Isu Strategis dalam RPJMD, dan adanya beberapa Raperda yang perlu direvisi.

Sementara itu, Walikota Depok menyampaikan jawabannya atas pandangan umum Fraksi-fraksi, yaitu terkait kawasan tanpa asap rokok, Kota Depok memiliki alat yang dapat mengukur polutan udara. "Kita harus berusaha untuk menciptakan kondisi udara yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat Kota Depok. Memang sangat sulit melarang orang untuk merokok, dan itu perlu payung hukum yang kuat,' tegasnya.

Terkait isu strategis ketahanan pangan, dengan mempertimbangkan upaya peningkatkan kesejahteraan masyarakat dan gizi berimbang, Provinsi Jawa Barat memang tidak memasukannya kedalam isu strategis. Pemprov Jabar masukkannya kedalam kemandirian pangan,' imbuhnya.

Terkait akte nikah yang harus dilegalisir terlebih dahulu karena banyak orang yang memalsukannya, dan untuk menghindari pungli, Walikota menganjurkan agar sebaiknya masyarakat tidak menggunakan jasa calo. "Uruslah sendiri demi menghindari pungli," harap Nur Mahmudi.

Nur Mahmudi juga menegaskan bahwa pemberian anggaran untuk Posyandu sebesar Rp 2,5 juta tidak ada pemotongan.

Nu mahudi berharap pandangan Fraksi dan Jawaban Walikota dapat digunakan sebagai bahan dalam penyusunan Peraturan Daerah oleh Panitia khusus (Pansus) DPRD.

"Perda dibuat sebagai payung hukum bagi masyarakat Kota Depok dan membuat Kota Depok maju dan sejahtera," pungkas Walikota Depok. (Son/dt)

DPRD Soroti Perda Kawasan Tanpa Rokok

Detakdepok.com - KOTA DEPOK, Anggota DPRD kota Depok soroti rancangan peraturan daerah (Raperda) kawasan tanpa rokok (KTR), Selasa (11/3).

Menanggapi Perda kawasan tanpa rokok, Ketua Fraksi PKS Muttaqin meminta Pemkot Depok untuk membuat sanksi tegas guna berjalannya Perda KTR.

"Untuk optimalisasi perda KTR ini, adanya sanksi itu penting. Sanksi ini ditujukan kepada pemilik kawasan, agar bertanggung jawab menjaga kawasannya menjadi bagian KTR dengan menempatkan beberapa satpam untuk memudahkan pengawasan. Jika terjadi pelanggaran makan lurah setempat yang bertanggung jawab menerima sanksinya,", ujarnya.

Hal serupa datang dari fraksi Golkar, Edmon Johan. Edmon meminta kepada pemkot Depok untuk memberikan perhatian ke kawasan yang ditunjuk menjadi KTR sesuai point perda yang sudah ditentukan.

"Kami meminta pemkot untuk lebih cermat, jangan sampai perda ini nantinya hanya akan menjadi simbol seperti yang sudah ada. Bogor dan Jakarta sudah punya perda ini, diharapkan Depok lebih optimal dalam menjalankan perda ini dari yang sebelumnya," jelas Edmon

Menyusul beberapa fraksi yang mendukung perda kawasan tanpa rokok, datang dari Lilis Latifah dari fraksi PAN, Yetti Wulandari dari Fraksi Gerindera dan Rahmin Siahaan dari Fraksi PDIP yang meminta pemkot Depok untuk memberi ruang bagi masyarakat yang selama ini menjadi perokok pasif. (Ham/dt)

Anggota DPRD Depok Mangkir Di Sidang Paripurna

Anggota DPRD Depok Mangkir Di Sidang Paripurna

detakdepok.com- PANCORAN MAS, Rapat Paripurna DPRD Kota Depok masa sidang 1 tahun sidang 2014 kembali diadakan di Gedung DPRD, Selasa (11/3). Sidang ini seharusnya dihadiri seluruh anggota dewan. Namun ada anggota dewan yang tidak hadir tanpa keterangan.

Polresta Depok Amankan Puluhan PSK Dan Miras Oplosan

detakdepok.com- BOJONG GEDE, Aparat Kepolisian Resor Kota Depok mengamankan puluhan wanita pekerja seks komersial (PSK) dan minuman keras (miras) oplosan dari sejumlah tempat hiburan malam di Bojong Gede, Selasa (11/3) dinihari.

KPU Belum Rekap Surat Suara

KPU Belum Rekap Surat Suara

detakdepok.com- BEJI, Gudang tempat pelipatan surat suara sudah kembali terlihat ada aktivitas pekerja yang berjumlah 271 orang. Mereka sibuk melipat surat suara, Selasa (11/3)

Peresmian Dan Launching Pos Polisi Sukamaju

detakdepok.com- CILODONG, dalam rangka melayani masyarakat secara prima, Kepolisian Resort (Polres) Depok, khususnya Kepolisian Sektor (Polsek) Cilodong dan Sukmajaya, diresmikan pos polisi (pospol) baru di Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilidong, kemarin. Pospol adalah ujung tombak kepolisian ini dibangun menyusul pengaduan masyarakat bahwa tingkat pengaduan kejahatan makin tinggi di wilayah ini.

Apel Pagi, Walikota Evaluasi Kinerja Pemkot

detakdepok.com- MARGONDA, Sambil menyelam minum air. Itulah kira-kira filosofi Walikota Nur Mahmudi Ismail. Momentum apel pagi di Lapangan Balaikota, Selasa (11/3), dimanfaatkan juga sebagai ruang mengevaluasi kinerja pemerintah yang dipimpinnya.

KPU Depok Ngebut Selesaikan Pelipatan Surat Suara

detakdepok.com– BEJI, Pelipatan surat suara untuk pemilihan umum (pemilu) 2014 di Kota Depok berlangsung sejak, Jumat (7/3). Hal ini dilakukan hingga pukul 18.00.

Kuliah Umum bersama Pangkostrad di UI (10/3)

Pangkostrad Ajak Mahasiswa Menangkal Proxy War

detakdepok - MARGONDA, Universitas Indonesia (UI) menggelar kuliah umum bersama Panglima Komando Strategi Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal (Letjen) TNI Gatot Nurmantyo, Senin (10/3).Tema yang diketengahkan 'Peran Pemuda Dalam Menghadapi Proxy War.

Lomba Konservasi Burung Berkicau Walikota Depok Cup

detakkomunitas - MARGONDA, Dalam rangka pencanangan miniatur konservasi hayati, Pemerintah Kota (Pemkot) beserta Komunitas Kicau Mania Depok mengadakan lomba burung berkicau di lapangan Balai Kota, Minggu (9/3).

 

 

Go to top