Cabang olahraga beladiri Taekwondo merupakan satu dari sekian banyak cabang olahraga yang dipertandingkan pada Porda ini. Taekwondo juga menjadi salah satu penyumbang medali terbanyak untuk Kota Depok. Hal ini yang memengaruhi peringkat Depok dalam perolehan medali kota/ kabupaten se-Jawa Barat.

Para atlet Taekwondo yang sudah terpilih mulai menambah target medali serta menambahkan beberapa materi latihan pada awal 2014. Hal itu dilakukan sebagai bekal pada pertandingan tersebut.

Pelatih Taekwondo Cabang Depok Idham Suprastyo mengeluhkan sarana dan prasarana yang kurang terpenuhi. Untuk segi latihan, pihaknya sudah maksimal. Tetapi sarana dan prasarananya yang belum.

Ia juga mengungkapkan tak hanya meningkatkan fisik pada materi latihan. Teknik juga menjadi salah satu faktor utama yang harus dimiliki atlet - atlet Taekwondo.

"Kyorugi optimis lolos Pra - Porda dan untuk Poomse optimis diganda campuran yaitu atas nama Safana Qanita Zulfa dan Hakki Rabbani " tutur Idham di kantor KONI Depok, Pancoran Mas, Rabu (26/3).

Menurut Idham, yang kurang dari Taekwondo Kota Depok adalah belum ada yang namanya Pusat Pembinaan Latihan Pelajar (PPLP). Sedangkan anggaran 2,5% APBD cukup untuk pembinaan olahraga.

"Belum ada saja perhatian khusus dari pemkot dengan kondisi atlet dari Depok itu sendiri," tutupnya.

Atlet Depok sangat jauh berbeda dengan kota/ kabupaten lain mengenai pembinaan yang diberikan pemerintah. Pengurus cabang olahraga lain juga mengharapkan perhatian khusus dari pemkot untuk memberi semangat dan motivasi untuk para atlet yang bertanding pada Porda XII mendatang. (Dan)