Items filtered by date: Monday, 10 July 2017
Pelaku Penembakan Italia Ditembak Mati
detakbanten.com Kota Tangerang-Pelaku penembakan Italia Chandra Kirana (23) warga perumahan bugel indah Blok B6 No.14, Jalan Gunung Raung, Kelurahan Bugel, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang ditembak mati tim gabungan dari Polda Metro Jaya, Polda Metro Lampung dan Polrestro Tangerang.
Hearing DPRD dan Dindik Kota Tangerang Belum Temukan Solusi
detakbanten.com Kota Tangerang-Kisruhnya sistem zonasi yang telah diterapkan oleh Pemkot Tangerang membuat banyak anak-anak kota Tangerang yang belum mendapatkan tempat di sekolah tingkat SMP. Terlebih usai hearing dengan Dinas Pendidikan Kota Tangerang belum ada solusi.
Hearing PPDB Dindik dengan DPRD Kota Tangerang Sempat Kisruh
detakbanten.com Kota Tangerang-Kurang lebih 50 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Tangerang hearing dengan Dinas Pendidikan di ruang Banmus lantai II gedung DPRD. Saat hearing berlangsung, mereka dilarang masuk di ruang rapat pada Senin, (10/7/2017).
Permendikbud Soal PPDB Bikin Kisruh
detakbanten.com Kota Tangerang- Adanya Permendikbud Nomor 17 Tahun 2017 dinilai tidak tepat sasaran dan membuat kisruh. Program nasional tentang sistem Pendidikan, baik yang tertera dalam UU Nomor 23 Tahun 2014 maupun dalam Permendikbud Nomor 17 Tahun 2017 tentang PPDB justru membuat kisruh program pendidikan di Kota Tangerang.
Ratusan PHL PT. Cemindo Dipecat Sepihak
detakbanten.com Lebak - Keberadaan PT. Cemindo Gemilang yang semula diharapkan dapat mendongkrak perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Kabupaten Lebak, khususnya warga Kecamatan Bayah, nampaknya mulai tak sesuai harapan.
PWI Kabupaten Tangerang Siap Gelar KLW
detakbanten.com Lebak - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tangerang siap melaksanakan Karya Latih Wartawan (KLW). Kegiatan KLW rencananya akan dilaksanakan pada Rabu, (19/7/2017).
PKS Lebak Kritisi Pernyataan Menag Awasi Rohis
detakbanten.com Lebak - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Lebak mengkritisi pernyataan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin saat halal bihalal bersama pegawai Kementerian Agama kegiatan pembina rohani Islam (Rohis) di sekolah-sekolah untuk diawasi karena dinilai tidak mendidik.